DAMPAK PERCERAIAN ORANG TUA TERHADAP KUALITAS DAN KONTINUITAS CARA BELAJAR ANAK DI DESA KAJAI SUNGAI ROTAN KOTA PARIAMAN

Khairati, Ismi (2024) DAMPAK PERCERAIAN ORANG TUA TERHADAP KUALITAS DAN KONTINUITAS CARA BELAJAR ANAK DI DESA KAJAI SUNGAI ROTAN KOTA PARIAMAN. Masters thesis, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.

[img] Text
135BARU KHAIRATI ISMI TESIS S2 PAI tesis khairati_1_ Juli 24[1].pdf

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Latar belakang penelitian ini adalah anak korban perceraian adalah yaitu diantaranya, kesulitan belajar, membolos, pasif di dalam kelas, dan rendahnya motivasi belajar yang dimiliki. Cara belajar anak sangat berpengaruh dalam kegiatan pembelajaran anak. Besar kemauan seorang anak untuk meningkatkan prestasi belajarnya tentu juga harus didasari oleh cara belajar serta stimulus untuk proses belajar anak tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor perceraian orang tua di Desa Kajai Sungai Rotan Kota Pariaman.Untuk mengetahui kondisi anak korban perceraian orang tua di Desa Kajai Sungai Rotan Kota Pariaman. Untuk mengetahui dampak perceraian orang tua terhadap kualitas dan kontinuitas cara belajar anak di Desa Kajai Sungai Rotan Kota Pariaman. Metode penggumpulan data menggunakan pedoman observasi partisipan, wawancara semi terstruktur serta studi dokumentasi. Teknik analisis datanya adalah model analisis data mengalir (flow model). Analisis terdapat dalam model reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan adanya 1) Dampak postif perceraian yang terjadi pada anak dimana pada objek nomor satu dan tiga menunjukkan cara belajar dan prestasi yang sedang, dan dampak negatif dilihat pada objek nomor empat dan lima menunjukkan prestasi belajar yang kurang sedangkan objek pada nomor dua menunjukkan prestasi belajar yang sangat memuaskan. 2) Anak korban perceraian mengalami masalah psikis dan akademis yaitu : dilihat dari aspek fisiologis meliputi jasmani. Kondisi tubuh yang lemah akan berdampak secara langsung pada kualitas penyerapan materi pelajaran, untuk itu perlu asupan gizi dari makanan dan minuman agar kondisi tetap terjaga. Sedangkan faktor kedua yang mendukung dan menghambat cara belajar anak adalah faktor eksternal yakni faktor yang berasal dari luar diri anak meliputi lingkungan sosial, meliputi lingkungan orang tua dan keluarga, sekolah serta masyarakat. 3) Dampak perceraian terhadap cara belajar anak di rumah diketahui bahwa perceraian orang tua menimbulkan masalah serius terhadap psikologis anak yang berpengaruh pada cara belajar anak yang membuat prestasi belajar anak yang ditandai dengan konsentrasi belajar yang turun akibatnya sulit menerima pelajaran yang diberikan, anak menjadi cenderung pendiam dan terkadang menyendiri serta suka melamun dengan keadaan seperti itu maka hasil belajar akan menurun. Kata Kunci : Dampak Perceraian Orangtua.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Dampak Perceraian Orangtua.
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > S2 Pendidikan Agama Islam
T Technology > Fakultas Pasca Sarjana > S2 Pendidikan Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat > Fakultas Pasca Sarjana > S2 Pendidikan Agama Islam
Divisions: Library of Congress Subject Areas > B Philosophy. Psychology. Religion > S2 Pendidikan Agama Islam
Library of Congress Subject Areas > T Technology > Fakultas Pasca Sarjana > S2 Pendidikan Agama Islam
Fakultas Pasca Sarjana > S2 Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Unnamed user with email repo@umsb.ac.id
Date Deposited: 02 Jul 2024 04:13
Last Modified: 02 Jul 2024 04:13
URI: http://eprints.umsb.ac.id/id/eprint/2736

Actions (login required)

View Item View Item