PERTIMBANGAN PENGHULU MENIKAHKAN WANITA HAMIL DI LUAR NIKAH (Studi Kasus Kampung Range Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan)

Siti, Aisyah (2021) PERTIMBANGAN PENGHULU MENIKAHKAN WANITA HAMIL DI LUAR NIKAH (Studi Kasus Kampung Range Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan). Other thesis, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.

[img] Text
SKRIPSI SITI AISYAH.pdf

Download (3MB)

Abstract

Skripsi ini menguji tentang Pertimbangan Penghulu Dalam Menikahkan Wanita Hamil Di Luar Nikah (Studi Kasus Kampung Range Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan). kawin hami adalah hamil sebelum akad dinikahi oleh laki-laki yang mengahamilinya maupu bukan laki-laki yang mengahamilinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaiamana hukum pernikahan wanita hamil di luar nikah dan bentuk pertimbangan pengehulu dalam hukum untuk menikahkan wanita hamil di luar nikah. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif pendekatan masyarakat yang bertujuan untuk mengetahui tanggapan masyarakat terhadap pernikahan wanita hamil di luar nikah yang dinikahkan penghulu dan bagiamana pertimbangan penguhulu yang dipakai oleh penghulu, penelitian inimenggunakan teknik pengumpulan data dengan cara wawancara melalui teknik sampling snowball, sehingga memudahkan peneliti dalam mencari informasi, jumlah informasi yang didapatkan penelitian ini 2 penghulu KUA Lengayang, 2 masyarakat, 1 wanita hamil, Kampung Rangeh Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan.sebelum melakukan wawancara dilakukan observasi terlebih dahulu dan dokumentasi dengan membaca menela‟ah buku-buku pustaka yang berkaitan dengan hukum perkawinan wanita hamil di luar nikah. Hasil penelitian ini bahwa pernikahan wanita hamil diluar nikah sah secara agama dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 53 tentang wanita hamil di luar nikah ayat 1)seorang wanita hamil diluar nikah, dapat dikawinkan dengan pria yang menghamilinya. 2)perkawinan dengan wanita hamil yang disebut pada Ayat (1) dapat dilangsungkan tanpa menunggu lebih dahulu kelahiran anaknya. 3) dengan dilangsungnya perkawinan ulang setelah anaknya yang dikandungan lahir, pernikahan yang tidak sah apabila wanita hamil dinikahkan dengan laki-laki yang bukan menghamilinya.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: wanita hamil, penghulu, masyarakat
Subjects: N Fine Arts > Ahwal Al Syakhsiah
A General Works > Fakultas Agama Islam > Ahwal Al Syakhsiah
Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat > Fakultas Agama Islam > Ahwal Al Syakhsiah
N Fine Arts > Fakultas Kesehatan > Fakultas Agama Islam > Ahwal Al Syakhsiah
Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat > Fakultas Kesehatan > Fakultas Agama Islam > Ahwal Al Syakhsiah
Divisions: Library of Congress Subject Areas > N Fine Arts > Ahwal Al Syakhsiah
Library of Congress Subject Areas > A General Works > Fakultas Agama Islam > Ahwal Al Syakhsiah
Fakultas Agama Islam > Ahwal Al Syakhsiah
Library of Congress Subject Areas > N Fine Arts > Fakultas Kesehatan > Fakultas Agama Islam > Ahwal Al Syakhsiah
Fakultas Kesehatan > Fakultas Agama Islam > Ahwal Al Syakhsiah
Depositing User: Unnamed user with email repo@umsb.ac.id
Date Deposited: 18 Sep 2024 04:57
Last Modified: 18 Sep 2024 04:57
URI: http://eprints.umsb.ac.id/id/eprint/3013

Actions (login required)

View Item View Item