Endri, Gustami (2021) ANCAMAN DEFORESTASI EKOSISTEM MANGROVE SERTA DAMPAKNYA TERHADAP MASYARAKAT NAGARI KATAPING KECAMATAN BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.
Text
ENDRI GUSTAMI 171000254251009 SKRIPSI.pdf Download (6MB) |
Abstract
Saat ini keberadaan hutan di Indonesia semakin hari terus berkurang diakibatkan oleh beberapa faktor salah satunya deforestasi hutan. Pada tahun 2019 tercatat luas mangrove sebesar 3,31 juta hektar atau sebesar 23% dari luas total mangrove dunia, dengan kondisi mangrove baik 2,67 juta hektar (80,74%) dan mangrove kritis 0,63 juta hektar (19,26%). Salah satu penyebab kerusakan ekosistem mangrove yaitu konversi lahan pembangunan tambak. Di Nagari Kataping saat ini sedang maraknya pembangunan tambak udang sehingga dapat mengancam ekosistem mangrove. Tujuan dari penelitian ini adalah: mengetahui komposisi dan struktur mangrove di Nagari Kataping, mengetahui luas ekosistem mangrove yang sudah dijadikan tambak udang, mengetahui nilai kehilangan mangrove, dan mengetahui dampak yang ditimbulkan akibat pembangunan tambak udang terhadap masyarakat Nagari Kataping. Metode yang digunakan adalah analisis vegetasi dengan membuat plot sebanyak 5 plot secara random start with purposive sampling untuk menghitung komposisi dan struktur mangrove, deliniasi citra dari Google Earth untuk mendapatkan data luasan mangrove dari tahun 2016-2020 dan wawancara secara tidak terstruktur untuk mendapatkan informasi mengenai dampak pembangunan tambak udang bagi masyarakat. Hasil penelitian menunjukan komposisi mangrove yang ditemukan sebanyak 19 jenis yang terbagi 4 mayor, 1 minor dan 14 asosiasi. Terdapat 9 jenis pohon dengan jumlah kerapatannya 7.220 pohon/Ha. Kerapatan kerapatan tertinggi yaitu Nypa fruticans 4.540 pohon/Ha. Berdasarkan hasil deliniasi, luas ekosistem mangrove di Nagari Kataping tahun 2016 seluas 62,17 Ha hingga tahun 2020 memiliki luas 58,55 Ha sehingga mangrove yang hilang seluas 3,62 Ha maka didapatkan jumlah pohon yang hilang sebanyak 28.230,2 pohon. Dampak yang ditimbulkan oleh masyarakat Nagari Kataping akibat pembangunan tambak udang adalah berkurangnya hasil ikan nelayan dan berkurangnya minat masyarakat untuk memanfaatkan hasil mangrove.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mangrove, Deforestasi, Tambak Udang, Kataping. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > Ilmu Kehutanan B Philosophy. Psychology. Religion > Fakultas Kehutanan > Ilmu Kehutanan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat > Fakultas Kehutanan > Ilmu Kehutanan |
Divisions: | Library of Congress Subject Areas > B Philosophy. Psychology. Religion > Ilmu Kehutanan Library of Congress Subject Areas > B Philosophy. Psychology. Religion > Fakultas Kehutanan > Ilmu Kehutanan Fakultas Kehutanan > Ilmu Kehutanan |
Depositing User: | Unnamed user with email repo@umsb.ac.id |
Date Deposited: | 28 Nov 2024 03:03 |
Last Modified: | 28 Nov 2024 03:03 |
URI: | http://eprints.umsb.ac.id/id/eprint/3410 |
Actions (login required)
View Item |