STRATEGI GURU FIQIH DALAM MENANAMKAN KEBIASAAN SHALAT SISWA DI KELAS XI TEKNIK KOMPUTER JARINGAN (TKJ) SMK PLUS PERBANKAN BOUGENVILLE KECAMATAN LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM

FIRZA, ASDYARTI (2022) STRATEGI GURU FIQIH DALAM MENANAMKAN KEBIASAAN SHALAT SISWA DI KELAS XI TEKNIK KOMPUTER JARINGAN (TKJ) SMK PLUS PERBANKAN BOUGENVILLE KECAMATAN LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM. Masters thesis, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.

[img] Text
Firza Asdyarti.pdf

Download (8MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran doa siswa implementasi dan strategi guru Fiqih dalam menanamkan kebiasaan shalat pada diri santri serta faktor pendukung dan penghambat yang dihadapi fiqih guru dalam menanamkan kebiasaan berdoa pada siswa kelas XI TKJ Plus Perbankan Bougenville, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam. Penelitian ini menggunakan a.pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data berupa primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis melalui reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Sedangkan keabsahan data diuji dengan menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: 1) Gambaran kemampuan siswa doa; a) Siswa sangat sadar akan pentingnya kewajiban shalat lima kali sehari; b) Siswa pada umumnya jarang melaksanakan shalat lima waktu pada rumah; c) Siswa malas bila terpaksa melaksanakan shalat berjamaah di sekolah; D) Beberapa siswa sudah mendarah daging untuk membiasakan diri dengan lima hari sehari doa; e) Kadang disuruh sholat dulu dan kadang ada kesadaran diri. 2) Strategi guru fiqh menanamkan kebiasaan shalat di siswa; a) Siswa diajarkan tentang arti, gerak, dan diajarkan tentang pentingnya shalat dan membiasakannya; b) Guru memberikan kontrol ibadah buku. c) Guru juga memberikan denda atau hukuman bagi siswa yang tidak salat; d) Guru memberi contoh yang baik dengan mengajak siswa berdoa; e) Lengkap dan membersihkan sarana dan prasarana f) Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang menyelesaikan shalatnya. 3) Faktor pendukung dan penghambat yang dihadapi guru fiqh dalam menanamkan kebiasaan sholat : faktor penghambat : a) Kesadaran yang belum muncul dari dalam; b) Keterbatasan guru dalam mengontrol seluruh siswa; c) Orang tua yang juga tidak salat di rumah; d) Faktor dari siswa yang masih belum hafal bacaan doanya. Faktor pendukung: a) peran sesama guru; b) peran orang tua; c) sarana dan prasarana lengkap; d) itu tidak adanya doa yang diterapkan oleh guru. Kata Kunci : Strategi, Guru, Fiqih, Kebiasaan, Sholat

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Strategi, Guru, Fiqih, Kebiasaan, Sholat
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > S2 Pendidikan Agama Islam
T Technology > Fakultas Pasca Sarjana > S2 Pendidikan Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat > Fakultas Pasca Sarjana > S2 Pendidikan Agama Islam
Divisions: Library of Congress Subject Areas > B Philosophy. Psychology. Religion > S2 Pendidikan Agama Islam
Library of Congress Subject Areas > T Technology > Fakultas Pasca Sarjana > S2 Pendidikan Agama Islam
Fakultas Pasca Sarjana > S2 Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Unnamed user with email repo@umsb.ac.id
Date Deposited: 20 Oct 2022 06:54
Last Modified: 28 Aug 2024 01:59
URI: http://eprints.umsb.ac.id/id/eprint/569

Actions (login required)

View Item View Item