Erdi, Marzabet (2016) Deskripsi Pergaulan Peserta Didik (Studi Kasus SMAN 2 Lubuk Basung. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.
Text
10. SKRIPSI ERDI MARZABET.pdf Download (884kB) |
Abstract
Skripsi berjudul Deskripsi Pergaulan Peserta Didik (Studi Kasus Sman 2 Lubuk Basung), ditulis oleh Erdi Marzabet, NIM 0706002012002, Fakultas Agama Islam, Program Studi Pendidikan Agama Islam. Permasalahan skripsi ini dilatar belakangi oleh Fenomena yang terjadi di SMAN 2 Lubuk Basung, terdapat banyak sekali siswa yang perilakunya tidak sesuai etika pergaulan remaja, bermasalah dengan lingkungan sosial sosial, dan mempunyai masalah hubungan pribadi padahal dalam pergaulan etika ikut berperan sebagai pedoman tingkah laku baikburuk dalam pergaulan sesama mereka. Peserta didik yang merupakan bagian dan remaja pada umumnya tentu juga memerlukan pedoman tingkah laku agar pergaulan sesama peserta didik dan pergaulan peserta didik dengan guru dapat berjalan dengan baik sesuai dengan tujuan pendidikan atau sesuai dengan norma agama yang dianutnya,sehingga mereka terhindar dan pergaulan yang menyimpang yang tidak sesuai dengan tujuan sekolah dan norma agama. Tujuan Penelitian ini adalah agar penulis dan pembaca bisa Mengetahui Bentuk Pergaulan Sesama Peserta Didik di SMAN 2 Lubuk Basung dan Untuk mengetahui Bentuk Pergaulan Peserta Didik Dengan Guru di SMA Negeri 2 Lubuk Basung Kenagarian Lubuk Basung Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yaitu dengan menceritakan kembali dalam penulisan apa yang diceritakan oleh informan dengan mengutamakan pengamatan terhadap gejala dan peristiwa serta kondisi aktual dimasa sekarang. Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah peserta didik dan pendidik yang melakukan kegiatan belajar mengajar di SMAN 2 Lubuk Basung. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hal yang menyebabkan merosotnya nilai moral siswa disebabkan kebiasaan mereka bergaul dengan dengan kurang kontrol kepada sesama siswa disebabkan kebiasaan dan pengaruh lingkungan luar sekolah dan Siswa tidak bisa menghargai guru yang terkadang atau kebanyakan hanya memarahi dan memberikan sangsi pada siswa, guru butuh metode barn untuk memahami siswa
Actions (login required)
View Item |